Peristiwa langka 'Bulan Darah' September 2015 akan membawa gempa bumi besar?
aneh
 |
| Bulan Darah (Blood Moon) - Image by; Getty |
Halo emosi muda,. Assalamualaikum. Sebagai umat muslim saya tidak percaya dengan adanya ramalan kecuali apa yang dinubuatkan dalam kitab-kitab suci, baik itu ramalan zodiac, shio, numerologi dan sejenisnya, saya sendiri adalah orang yang selalu tertarik untuk menantang akan adanya tahayyul dan prediksi dari orang yang mangku bisa meramal.
Bisa saya nyatakan semua tahayyul yang sering dipercaya masyarakat yang merupakan peninggalan budaya animisme dan semua ramalan itu sama sekali tidak terbukti.
Fenomena Bulan Darah
Namun kali ini akan berbeda menurut dua orang pengkhotbah Kristen yang dengan yakin mengklaim tanggal terakhir dari ke-empat kalinya 'bulan darah' selama 18 bulan terakhir yang akan terjadi pada tanggal 28 September, dan disinyalir setelah kunjungan Paus ke AS, adalah merupakan sinyal yang kedua dari kedatangan Yesus Kristus menurut keyakinan kristiani versi pengkhotbah tersebut.
Pada saat yang sama, dunia seperti yang diketahui diprediksi akan dihancurkan oleh sebuah gempa bumi besar di tengah ketegangan perang yang sedang berkecamuk di Timur Tengah dan kemungkinan akan terjadinya perang dunia ketiga. Kedua penginjil Evangelist tersebut telah dituduh menjajakan peringatan berita palsu pada buku yang mereka tulis tentang prediksi mereka, bahkan salah satunya telah diangkatmenjadi sebuah film.
Pasangan tersebut mengklaim Armageddon ( Kehancuran Dunia ) akan terjadi pada hari akhir yang sedang berlangsung dari adanya 'tetrad' bulan darah, yang dimulai pada 15 April tahun lalu, diikuti oleh gerhana bulan berwarna merah pada 8 Oktober tahun lalu, dan yang ketiga pada tanggal 4 April tahun ini. Keempatnya dalam rangkaian bulan darah, yang memiliki enam bulan purnama di antaranya kemungkinan terjadi pada tanggal 28 September tahun ini.
Keselarasan yang luar biasa dari bulan darah hanya terjadi beberapa kali dalam 2.000 tahun terakhir. Pendeta Mark Blitz dan John Hagee mengklaim mereka telah mengetahui secara historis tentang bertepatannya hal ini dengan acara keagamaan yang signifikan secara global.
Mr Blitz, El Shaddai Ministries di Washington yang menulis 'Blood Moons: Decoding the Imminent Heavenly Signs', telah menemukan tetrad bulan darah sejarah bertepatan dengan peristiwa sejarah yang signifikan bagi Israel dan orang-orang Yahudi. Ini termasuk pembentukan negara Yahudi pada tahun 1948, Perang Enam Hari Yerusalem dan bahkan pengusiran orang Yahudi dari Spanyol pada 1492.
Tetrad saat bulan darah telah dikaitkan dengan pesta Alkitabiah, dimana hari raya kristen Paskah dimulai pada tanggal 3 April ini terjadi sehari sebelum bulan darah terakhir, dan pada tanggal 28 September tahun ini menandai hari pertama dari "Feast of Tabernacles" atau Hari Raya Pondok Daun.
Pekan lalu sebuah situs online doommongers secara online memperingatkan akan adanya sebuah asteroid yang akan membunuh manusia di bulan September, Akan menghantam bumi kisaran antara tanggal September 22 dan tanggal 28, tapi Mr Blitz mengklaim akan menjadi gempa besar, walau tidak memiliki prediksi tanggal yang tepat, Mr Blitz mengatakan: "Terakhir kali ada tetrad yang kembali di tahun 1900-an, dan saya merasa takjub, mereka juga jatuh pada hari-hari raya Paskah dan Hari Pondok Daun.
"Ketika saya melihat di tahun ini dimana fenomena ini terjadi, pikiran saya mulai terguncang". "Yang terakhir ada dua kali dari empat kali bulan darah berturut-turut, yang pertama tepat setelah Israel menjadi sebuah bangsa pada tahun 1948, dan kemudian lagi ketika Israel merebut kembali Yerusalem pada tahun 1967." Mr Blitz sekarang mengklaim sedang memantau frekuensi gempa bumi, ia menambahkan: "Jumlahnya memiliki peningkatan lebih dari dua kali lipat selama 10 tahun terakhir.
"Itu adalah pertanda nubuat bahwa akan adanya peningkatan tingkat gempa bumi sebelum kembalinya Mesias dan mereka akan merasakan seperti rasa sakit bersalin. "Dengan peningkatan aktivitas dan peningkatan besarnya ini, saya pasti melihatnya sebagai tanda lain, tapi bersama dengan tanda-tanda di langit bahwa kita sedang berada di pintu ini." Mr Hagee, pendiri dan pendeta senior dari "megachurch" di Cornerstone, San Antonio, Texas yang memiliki lebih dari 20.000 pengikut juga mengaku telah membuat penemuan dalam bukunya 'Four Blood Moons'.
Buku tersebut masuk dalam daftar New York Times 'buku terlaris dan sejak dibuat telah menjadi film documetary-syle dengan nama yang sama pula. Dia mengatakan: "Langit adalah billboard dari Tuhan, Dia sudah mengirimkan sinyal ke Bumi, dan hanya kita saja belum memahami semuanya..
"Dua bulan darah, pada tahun 2014 dan 2015, diarahkan ke peristiwa dramatis peperangan di Timur Tengah, dan sebagai hasilnya adalah sebuah perubahan di seluruh dunia." Mr Hagee mengklaim bahwa sementara ini Amerika akan menyaksikan bulan darah terbaru pada bulan April, dimana pemerintah Ukraina sedang meluncurkan serangan ofensif pertama kalinya untuk mengambil alih kembali gedung-gedung yang ditempati oleh pasukan separatis pro Rusia.
Dia mengatakan krisis di Ukraina telah meningkat dan dikhawatirkan jika AS memberikan bantuan militer ke Ukraina, hal itu bisa memicu perang dunia ketiga. Dia juga menambahkan: "Menurut nubuat Alkitab, sejarah dunia akan berubah secara dramatis. "Untuk mendapatkan empat bulan darah anda perlu sesuatu yang benar-benar luar biasa dalam hal astrologi.
 |
| John Hagee dari gereja Cornerstone Church- image via; YouTube |
"Setiap kali terjadi dalam 500 tahun terakhir, telah bertepatan dengan tragedi bagi orang-orang Yahudi diikuti oleh kemenangan. Dan sekali lagi, bagi Israel, waktu tetrad ini merupakan hal yang luar biasa. Semua ini jatuh pada tanggal yang tepat ini adalah sesuatu yang berada di luar kebetulan. Fakta yang benar-benar penting adalah bahwa antara empat bulan darah ini akan terjadinya gerhana matahari total.
"Bahkan Yesus sendiri, dalam Kitab Lukas, menyatakan 'akan ada tanda-tanda di matahari, bulan dan bintang' dan 'mengangkat kepala anda untuk penebusan'. Hal ini mengatakan 'ketika anda melihat tanda-tanda ini', dan empat bulan darah adalah salah satu hal yang sangat signifikan. 'Akhir zaman ini akan segera datang" Namun, tidak semua orang Kristen sendiri yakin dengan prediksi ini.
Chris White, pembuat video YouTube, mengklaim telah mengexpose "Out of Time" peristiwa bulan darah terakhir benar-benar adanya dengan terjadinya peristiwa yang dimana seharusnya bertepatan dengan hal itu. Dia mengatakan dari tetrad 1492/1493: "Inkuisisi Spanyol dimulai pada 1478 dan berakhir 350 tahun kemudian."
Dia menambahkan: "Mereka telah mencoba untuk memberikan kredibilitas dengan mengatakan hal itu bertepatan dengan keputusan ohambra yang dikeluarkan pada 31 Maret 1492, ketika mereka mengusir Yahudi, tapi gerhana pertama tidak terjadi sampai lebih dari satu tahun kemudian dan gerhana terakhir adalah dua tahun kemudian. Terjadinya pengecualian ini mengatakan bahwa lebih dari satu tahun untuk keluarnya adalah cara prediksi dari Tuhan "
Dia mengatakan gerhana berikutnya adalah benar-benar terjadi di tahun 1949-1950, dan gerhana itu yang paling dekat dengan setiap peristiwa penting dalam penciptaan Israel 10 bulan setelah Perang Enam Hari berakhir. Mr. White menambahkan bahwa ada juga dua tetrad tidak dekat adanya dengan peristiwa penting dan akhirnya ditinggalkan begitu saja. Profesor Gary Shogren, mantan pendeta yang mempelajari Injil Perjanjian Baru di Universitas Aberdeen, mengatakan: "Anda tidak akan pernah habis untuk memprediksi kiamat".
Well emosi muda, demikian pendapat mereka akan akhir dunia, sementara bagi kita umat islam tanda-tanda yang terjadi belakangan ini seperti banyaknya terjadi gempa, banyaknya pembunuhan, pemimpin yang tidak amanah, merebaknya perzinahan juga sudah dinubuatkan dalam kitab suci Al-qur'an ataupun didalam hadist-hadist Nabi, dimana tanda-tanda yang ada merupakan sebagai nubuat akhir zaman sebelum terjadinya pertanda besar lagi seperti matahari yang terbit dari arah barat, hewan yang bisa berbicara, turunnya dajjal dan Al-masih Nabi Isa alaihissalam dan lain sebagainya. Ya saya harap semua itu bisa menjadi nasehat bagi anda dan semoga tulisan ini bisa menjadi pintu hidayah agar kita kembali sadar bahwa bumi ini bukan rumah sejati milik kita dimana cepat atau lambat kita semua akan segera pergi dari sini, dan bumi akan menjadi sunyi sepi tiada arti. Sekian, terimakasih dan wassalamualaikum.