Apa yang akan terjadi jika kita membakar semua pasokan minyak bumi?
science
Halo emosi muda,.. Assalamualaikum. Para ilmuwan baru-baru ini melakukan penelitian untuk skenario yang benar-benar buruk dari efek pemanasan global tentang apa yang akan terjadi jika kita membakar seluruh pasokan minyak bumi yang berasal dari bahan bakar fosil.
Jika Semua Minyak Bumi Di Bakar
Jawaban dari hasil penelitian mereka sangat simpel, yakni jika hal itu terjadi maka akan hampir semua es di benua Antartika akan mencair, menyebabkan kenaikan permukaan laut pada ketinggian 160- 200-kaki. Dan itu berarti kita semua akan tenggelam.
"Jika kita membakar semuanya, maka akan mencairkan semua gunung es itu," kata Ken Caldeira, ilmuwan iklim di Carnegie Institution for Science. Gumpalan gunung-gunung es di Antartika adalah lebih setengah lebih banyak daripada jumlah total air di planet ini, dan Caldeira sudah lama ingin tahu berapa banyak es yang mencair akan jika orang terus membakar bahan bakar fosil sampai minyak bumi habis.
"Saya sudah bertanya-tanya tentang pertanyaan ini selama 35 tahun, tapi tidak pernah bisa mendapat jawabannya," katanya, menjelaskan bahwa perkembangan ilmu tentang lapisan es baru-baru ini sudah cukup canggih. Dia dan beberapa rekannya menggunakan perkiraan akan berapa banyak bahan bakar fosil yang tersisa di dalam bumi dan melakukan simulasi pada komputer.
Mereka menemukan bahwa jika kecenderungan ini terus berlanjut, maka permukaan laut diperkirakan akan naik 2 atau 3 kaki pada abad ini saja. Maka tingkat ketinggian permukaan laut akan mulai meningkat, kata Caldeira. "Dan jadi, kedepan kita akan memiliki laut dengan lebih tinggi 100 kaki dari permukaan laut yang sekarang pada 1.000 tahun kedepan, yang berarti ini bermakna akan menenggelamkan sebagian besar kota-kota besar dunia."
Dia juga mengatakan bahwa tempat-tempat seperti New York City, London, Paris, Roma, Tokyo dan Washington, DC, semua akan berada di bawah air. Studi ini muncul dalam jurnal Science Advances.
Caldeira percaya bahwa dunia pada dasarnya saat ini tidak melakukan apa-apa untuk mengatasi perubahan iklim yang berasal dari manusia. "Jadi ini menjadi pertanyaan kepada diri sendiri, baiklah, apa yang akan terjadi jika kita terus melakukan apa-apa,.? saya pikir, ini adalah ujian yang berharga buat kita," katanya. "Hal ini juga akan membuat kita untuk benar-benar berpikir tentang cara mengubah sistem energi kita ke cara yang lain yang tidak menggunakan langit sebagai pembuangan limbah polusi."
Tetapi pendapat yang lain mengatakan skenario terburuk ini tampaknya masih tidak masuk akal. "Saya rasa tidak banyak orang akan berpikir tentang hal itu dimana kita akan membakar semua bahan bakar fosil di planet ini dalam beberapa ratus tahun ke depan," kata Michael Levi, yang mempelajari kebijakan energi dan iklim di Dewan Hubungan Luar Negeri.
"Jika anda membuat skenario global yang tidak masuk akal, anda akan mendapatkan hasil yang benar-benar mengerikan," kata Levi. "Jika anda membuat skenario yang masuk akal tapi buruk, maka anda juga mendapatkan hasil yang buruk. Dan itu bukanlah sebuah kejutan yang baik."
Penelitian ini juga berisi skenario yang kurang ekstrim. Mereka adalah jenis peneliti yang menarik perhatian Levi, sejak Levi sendiri berkata sepertinya mereka akan menjadi orang yang kita mungkin benar-benar kita hadapi. Para ilmuwan sendiri mengatakan bahwa lapisan es Antartika Barat memang sudah mencapai titik kritis dan terus mencair yang mungkin tak bisa terbendung. Sehingga resiko kenaikan tinggi permukaan laut memang tidak dapat dicegah.
Nah emosi muda, terlepas dari potensi dan resiko terburuk apapun itu, sebagai manusia sudah menjadi kewajiban bagi kita untuk menjaga alam dan melestarikannya. Hal ini bisa dimulai dari mendidik anak-anak dan adik-adik kita tentang wawasan alam serta pesona keindahan planet ini beserta flora dan faunanya.
Karena menurut saya, jika seseorang mencintai sesuatu tentu dia akan menjaga apa yang dicintainya dan mustahil akan merusaknya, so ajarkan pada diri sendiri dan pada orang-orang terdekat untuk mencintai alam sebagai bagian dari iman dan ibadah kepadaNya. Sekian, terimakasih dan Wassalamualaikum.