Teggie, Sang Peneror Danau?
Seram
Halo emosi muda,.. Assalamualaikum. Nun jauh di jantung North Wales Amerika Serikat terdapat sebuah hamparan besar air yang disebut Danau Bala. Banyak orang mungkin berkata tidak ada yang aneh didanau itu. Mungkin mereka benar. Danau Bala bukanlah danau yang luar biasa. Tapi sesuatu yang dikabarkan tinggal di kedalaman dasarnya yang gelap pastilah hal luar biasa.
Monster Penunggu Danau
Danau Bala ini diduga merupakan tempat tinggalnya seekor monster raksasa yang disebut Teggie. Mungkin, hewan itu adalah seekor ikan tombak raksasa. Atau, adalah cerita lain dari eksperimen rahasia militer? ya itu semua sangat tergantung pada siapa anda bertanya.
Sebelum kita sampai ke kasus Teggie, adalah yang perlu dicatat bahwa di dalam Danau Bala itu sendiri ada makhluk yang sedang mengintai yang disebut Gwyniad. Makhluk ini hampir tidak dapat disebut raksasa, karena hanyalah ikan kecil. Tapi ada satu masalah tentang Gwyniad yang tentunya tidak sama dengan monster Teggie.
Gwyniad
Gwyniad adalah sebenarnya merupakan spesies ikan kuno, ikan yang kembali dari zaman kuno dan ditemukan hidup di Danau Bala. Secara alamiah tentunya hal ini menimbulkan pertanyaan dalam pemikiran, jika ikan kuno itu bisa bertahan hidup disitu terus apa lagi yang mungkin hidup di Danau Bala dari zaman dahulu kala? Dan seberapa besar mungkin mereka tumbuh? Pertanyaan-pertanyaan yang menarik. Jawaban atau, lebih tepatnya, teori.
Sedangkan penampakan dari monster Loch Ness Raksasa kembali lebih dari 1.000 tahun lalu, maka monster penghuni Danau Bala telah dilaporkan penampakannya selama berabad-abad. Beberapa penduduk setempat, yang telah melihat Teggies dari jarak dekat, mengklaim bahwa makhluk itu benar-benar besar, ganas, menyerupai ikan northen pike.
Mereka adalah ikan yang ganas yang dapat dengan mudah tumbuh sepanjang empat kaki, kadang-kadang lima, dan ada rumor yang mengatakan bahkan bisa tumbuh sepanjang enam kaki.
Bagaimanapun, jika Teggies adalah jenis ikan pike (ikan tombak), maka mereka benar-benar telah tumbuh menjadi ikan raksasa, karena saksi mengklaim bahwa makhluk yang mereka temui sekitar sepuluh sampai lima belas kaki panjangnya.
Tidak ada satupun yang pasti, mungkin juga karena kekhawatiran bahwa pertemuan terlalu dekat dengan makhluk seperti itu akan mengakibatkan kematian cepat. Tentu saja, ikan ini memang sangat berbahaya.
Buaya
Lalu ada laporan yang sama membingungkan dari penampakan reptil yang samar-samar dimana dikatakan bentuknya menyerupai buaya. Skenario seperti itu sangat tidak mungkin, soalnya koloni buaya tidak akan memiliki kesempatan hidup untuk beradaptasi dengan musim dingin yang keras di North Wales. jadi teori bahwa monster tersebut adalah buaya di danau bala, adalah teori gagal dan sangat tidak mungkin.
Ada rumor lama di sekitar daerah danau Bala bahwa ketika Perang Dunia Pertama berlangsung, pihak militer Inggris secara sembunyi-sembunyi melepaskan sekelompok anjing laut ke dalam danau.
Alasannya: untuk melatih mereka, anjing laut diikat dengan dinamit dan melatih mereka untuk menyerang target spesifik, yaitu kapal perang.
Tentu saja, dinamit itu tidak asli dan "kapal perang" yang ada didanau juga hanyalah perahu kecil saja. Dengan kata lain, proyek ini adalah skala kecil uji-coba, dalam hal ini militer inggris mungkin menemukan sendiri tehnik berperangnya dengan Jerman (yakni pada tahun 1914, ketika Perang Dunia Pertama pecah), dibandingkan dengan serangan bunuh diri anjing laut yang diikat dengan bahan peledak.
Jadi ceritanya, anjing laut terbukti tidak mungkin untuk dilatih, proyek ini ditinggalkan, dan anjing laut yang tersisa tinggal di rumah baru mereka. Dan, saat ini, apa yang orang lihat mungkin saja adalah penampakan sekilas dari keturunan anjing laut asli.
Tentu saja, adalah sangat mungkin hal ini tidak lebih dari sebuah dongeng, yang diteruskan dari generasi ke generasi dan tanpa fakta yang sebenarnya untuk mendukungnya. Dan, harus dikatakan, bahwa akan sangat sulit untuk menentukan apakah itu anjing laut, buaya besar atau ikan pike. Dengan demikian, legenda dan misteri Teggie terus berkembang.
Kesimpulan yang bisa kita ambil, bisa dikatakan seringkali adanya penampakan (yang sebenarnya tidak ada, atau penampakan biasa) bisa menjadi ide untuk menjadi legenda turun temurun yang di ceritakan secara berlebih-lebihan hingga melahirkan begitu banyak versi yang terus berkembang. Tidak hanya di Amerika, di Nusantara sendiri kita bisa melihat fakta yang ada dimana dongeng telah membentuk tahayyul yang diyakini dengan kuat, padahal tidak ada satupun fakta untuk membuktikan kejadian yang sebenar, dan dikarenakan setiap orang memiliki gaya bahasa yang berbeda dalam menceritakan sesuatu, berefek pada penambahan-penambahan yang menimbulkan banyak versi bahkan terkadang sangat berlebihan jika tidak bisa kita katakan sebagai kebohongan. Yang lebih disayangkannya lagi, banyak cerita tidak benar dijadikan sandaran akan sebuah pantangan bahkan menjadi pemujaan yang menjurus pada kesyirikan dan kebodohan. Semoga anda berfikir, Wassalam.