√ Fakta Aneh! Siapapun Yang memasuki Terowongan Ini Akan Kembali Pada Satu Jam Yang Lalu

Fakta Aneh! Siapapun Yang memasuki Terowongan Ini Akan Kembali Pada Satu Jam Yang Lalu

Februari 25, 2016

Terowongan waktu misterius d China

Halo emosi muda,. Assalamualaikum. Masa lalu, ya masa lalu tidak akan berulang, karena kita semua pasti pernah mempunyai keinginan untuk memperbaiki masa lalu yang keruh dengan kesalahan atau kesilafan yang berefek pada kehidupan kita saat ini. Dan seandainya waktu bisa di undur mestinya tidak akan ada kesengsaraan di dunia ini, karena setiap orang akan bisa mengulang keadaan untuk menjadi lebih baik.

Terowongan Waktu

Kita menyadari waktu tak bisa diputar kembali, namun disisi lain baik keyakinan atau sains modern percaya bahwa waktu memiliki dimensi, bahkan sebahagian ilmuwan sedang berusaha memecahkan misteri waktu. Apakah waktu adalah materi atau energi? Jika waktu bukanlah materi lantas bagaimana ada banyak orang telah mengaku pernah mengalami kembali ke masa lalu?

Kembali Ke Masa Lalu

Perjalanan kembali ke masa lalu benar-benar terjadi di sebuah terowongan jalan misterius yang dianggap sebagai bukti dari perjalanan waktu. Terowongan ini berada di Provinsi Guizhou, China, telah menjadi fokus penyelidikan setelah ratusan orang dilaporkan akan kembali dalam waktu yang berbeda setelah mereka keluar dari struktur sepanjang 400 meter ini.

Kebanyakan orang dilaporkan telah kembali satu jam lebih awal setelah mereka keluar dari terowongan tersebut, jam di ponsel menunjukkan bahwa mereka kembali persis pada 60 menit yang lalu. Fenomena sangat aneh ini akhirnya menjadi begitu terkenal hingga salah seorang jurnalis yang bekerja untuk media Gui Yang Evening News memutuskan untuk melaksanakan pengujian.

Dia melewati terowongan ini sekitar selama lima menit dan sebanyak sepuluh kali perjalanan, dan dilaporkan ia kembali ke satu jam yang lalu pada delapan kali perjalanan. Dengan tidak adanya penjelasan yang jelas, tentu saja terowongan waktu ini membingungkan banyak orang, segala macam teori telah bermunculan baik lokal maupun online, menjadikannya sebagai bukti nyata dari perjalanan menembus dimensi waktu hingga muncul teori tentang alien.

Salah seorang memposting di neowin.net, ia mengatakan: "Jelas para pengemudi telah menembus waktu, dan mereka diperiksa oleh alien." Dan ada wartawan yang melakukan uji coba dengan mencoba menyetel jam telepon saat akan melalui terowongan ini.

Aneh, jam kembali mudur satu jam yang lalu. Tetapi yang lebih anehnya lagi bagi mereka yang mengalami kembali satu jam yang lalu, kata mereka segera menghilang lagi setelah mengemudi lebih jauh dari terowongan. Alias waktu kembali normal sesuai standar waktu sebelum mereka memasuki terowongan tersebut.

Media TV lokal mengatakan bahwa fenomena itu memiliki penjelasan. Mereka menemukan bahwa pemancar telepon pada satu sisi terowongan itu mengirimkan sinyal yang salah, yang akhirnya menempatkan jam telpon itu kembali satu jam yang lalu, dan kemudian jam kembali normal setelah telepon mereka mendapat sinyal yang cukup setelah keluar dari terowongan itu.

Sementara banyak orang lain percaya bahwa didalam terowongan itu terdapat anomali magnetik. Sementara ini belum ada penilitian yang terkait untuk mengkonfirmasi fenomena Time Travel ini.

Mungkinkah waktu bisa di undur?

Dan jika memang waktu bisa diundur tidak hanya satu jam yang lalu, namun bisa di undur bahkan berpuluh-puluh tahun lalu, lantas apa yang akan lakukan jika anda mengalaminya? Hehehe tentunya semua orang punya tujuan masing-masing, dan jika saya yang mengalami hal itu, saya hanya ingin berbakti kepada ibu saya, dan menghabiskan waktu sepuasnya untuk bisa bersamanya, karena penyesalan selalu hadir setelah kehilangan, dimana kita menyadari bahwa waktu memang tidak bisa kembali berulang.

Yang lalu telah menjadi sejarah, sementara esok masih misteri, hakikatnya kehidupan adalah yang sedang kita jalani adalah di saat ini, lakukan yang terbaik dalam hidup anda dan hindari hal-hal yang membuat anda menyesal di kemudian hari. Semoga anda berfikir dan Wassalamualaikum.