Puisi Alam Dari Sebatang Pohon Tua

Puisi Alam Dari Sebatang Pohon Tua

Puisi Alam Dari Sebatang Pohon Tua

Puisi Alam - Sebatang Pohon Tua


Langit biru berarti begitu banyak hal
Pada hari musim panas yang hangat
Kemudian hilang sesaat menurunkan hujan
Menumbuhkan kehidupan dan menjadi hadiah indah
Yang tersaji pada sungai-sungai yang mengalir di antara lembah
Pada rerumputan hijau dan kepak sayap-sayap burung hutan
Serta bunga-bunga yang disinggahi keluarga lebah

Kemudian menjadi sempurna dengan angin yang membawa suara dedaunan yang jatuh
Lantas disaat bayangan malam menjadi melekat
Dengan konser ceria nyanyian katak
Di ujung yang berbeda iringian irama ombak yang memukul pantai
Hingga nyata bahwa di setiap belahan bumi memiliki melodi tersendiri

Dan untuk alam yang terbentang ini..
Wahai pengelana yang berjalan di atas bumi
Jika kita bisa merasakan hangatnya bersahabat
Lantas mengapa tidak mencoba bersahabat dengan pepohonan atau seekor rusa liar?
Bukankah mereka menyanyikan lagu-lagu cinta yang terus jatuh menyebar di atas tanah
Membawa pesan damai pada kawanan gembala

Kita hanya butuh mendengarkan sesaat suara pucuk-pucuk kecil itu
Dan berusaha untuk jatuh cinta pada setiap keindahannya

Tidak pernah ada perselisihan bagi langit tempat berjalan matahari
Bahwa bumi ini adalah seorang ibu yang mengasuh kita para anak-anaknya
Yang menenun barisan pohon pinus
Serta menyusun tebing curam yang dipahat oleh guyuran hujan
Yang menyimpan berbagai permata
Dan tak pernah bosan menyanyikan nasehat di sepanjang malam berbintang

Gunung, lembah, samudera, hewan dan tanah-tanah suburnya
Adalah paduan sempurna dari alam yang berbicara kepada kita
Menjadi kemulian bagi seluruh kehidupan
Dan untuk menjadi tanda bagi kebesaran Tuhan
Maka jagalah mereka dari tangisan panjang kepunahan dan kerusakan
Agar setiap helai sayap kupu-kupu memiliki cita-cita
Tanpa harus menyebarkan api dan melemparkan tombak petaka

Bumi adalah ibu bagi kita, dan untuk itu..
Mengalahlah sedikit, dengarkan cerita siksa dari hutan yang telah ditebang
Pada mimpi kebebasan pada burung-burung yang terpenjara di dalam sangkar
Dan pada setiap ikan yang tak mampu lagi berenang di air yang tercemar
Jadilah penjaga dengan sebuah kebanggaan
Jadilah kelana yang menyusun kembali apa yang telah dirusak
Biar langit mencatat tentang hal terbaik apa yang telah kita lakukan di dunia ini

RDK03 untuk lembah yang mengalir sungai-sungai, September 26th - 2016