Temuan Baru, Kemoterapi Lebih Efektif Dengan Bantuan Ganja

Temuan Baru, Kemoterapi Lebih Efektif Dengan Bantuan Ganja

Temuan Baru, Kemoterapi Lebih Efektif Dengan Bantuan Ganja

Halo emosi muda,.. Assalamualaikum. Tanaman ganja merupakan tanaman illegal di negara kita, orang yang menanam dan menyimpan atau menggunakan produk tanaman ini akan di kenakan pasal narkotika dengan ancaman penjara yang tidak tanggung-tanggung beratnya.

Penyembuhan Kanker Dengan Ganja

Namun sayangnya, hukum tentang ganja sendiri masih memiliki ketimpangan, dimana negara tidak melihat sisi postitif dari menggunakan produk tanaman ini. Dimana seharusnya negara bisa memilah antara penggunaan yang melanggar hukum dan penggunaan yang berada dalam pengawasan demi kepentingan medis.

Karena telah ada banyak penelitian tentang khasiat ganja untuk kesehatan, dan baru-baru ini ada sebuah studi baru yang menemukan fakta bahwa, bila ganja digunakan setelah kemoterapi, makan zat kimia yang berada dalam tanaman ini yang disebut Cannabinoid ini dapat secara efektif membantu membunuh sel leukemia.

Banyak penelitian telah menemukan bahwa pengobatan dengan produk berbahan ganja dapat membantu dalam mengurangi rasa sakit, mengobati mual dan meningkatkan asupan makanan pada pasien kanker. Para periset menunjukkan bahwa cannabis memiliki bahan kimia aktif di yang sebenarnya mampu untuk membantu membunuh sel leukemia.

Hal ini diterangkan dalam sebuah penelitian baru yang diterbitkan minggu lalu dari sebuah tim dari University of London menemukan bahwa sel leukemia terbunuh lebih efektif bila terkena pengobatan kemoterapi terlebih dahulu, dan kemudian di lanjutkan oleh cannabinoids.

Metode pengobatan ini bekerja lebih baik daripada sekedar menggunakan kemoterapi untuk menyerang kanker saja, atau sebagaimana ketika cannabinoids digunakan sebelum kemoterapi. Dr. Wai Liu, yang memimpin penelitian tersebut, mengatakan:

"Kami telah menunjukkan untuk pertama kalinya urutan penggunaan cannabinoids dan kemoterapi sangat penting dalam menentukan keefektifan keseluruhan pengobatan ini,"

Penelitian dilakukan dengan menggunakan sel leukemia di laboratorium. Langkah selanjutnya adalah menguji teori pengobatan ini pada subjek uji hewan dan bahkan kemudian pada pasien manusia.

Manusia telah lama menduga bahwa ganja memiliki manfaat penyembuhan lebih kuat daripada pereda nyeri sederhana. Seorang ibu di negara bagian Oregon US, Erin Purchase, mendapat perhatian luas pada tahun 2012 setelah mengklaim putrinya mengalami kesembuhan setidaknya sebagiannya berkat daripada penggunaan minyak yang berasal dari olahan ganja.

Saat itu anaknya yang bernama Mykayla memulai pengobatan kanker leukemia pada usia tujuh tahun, awalnya dokter mengira bahwa dia mungkin memerlukan transplantasi sumsum tulang.

Namun setelah Erin memberikan kapsul minyak ganja beraroma jeruk pada putrinya, kondisi Mykayla membaik dan dia tidak lagi memerlukan prosedur ekstra. Dan hasilnya saat ini, selama empat tahun terakhir Mykayla telah terbebas dari kanker.

"Saya rasa ini bukan kebetulan," kata Erin Purchase kepada ABC. Meskipun banyak dokter juga tidak menyetujui keputusan cara Erin ini karena mereka mengkhawatirkan efek jangka panjang dari penggunaan ganja, dan penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa mungkin ada sesuatu dalam teori Erin Purchase. Pengobatan yang digunakan mungkin jauh lebih kuat daripada penggunaan pil secara bersamaan atau dari pil apotik rata-rata.


"Ekstrak ini sangat terkonsentrasi dan dimurnikan, jadi merokok ganja tidak akan memiliki efek yang sama," kata Liu." Tetapi cannabinoids adalah prospek yang sangat menarik dalam onkologi, dan penelitian seperti kita berfungsi untuk menetapkan cara terbaik yang harus digunakan untuk memaksimalkan efek terapeutik."

Sementara penggunaan praktis dari pengetahuan baru ini masih bisa dilakukan, ada harapan di komunitas medis bahwa pada akhirnya akan memungkinkan dokter meresepkan dosis kemoterapi yang rendah untuk memberi efek pada pasien kanker yang parah.

So, dan jika memang benar bahwa ganja mampu membunuh sel-sel kanker, tentu ini akan menjadi sebuah terobosan besar dalam dunia medis. Dan mungkin juga produksi ganja secara terbatas akan bisa diupayakan, tentunya dengan pengawasan ketat untuk menghindari terjadinya penyalahgunaan tanaman tersebut.

Namun semua itu juga akan kembali kepada pemegang kebijakan tentang bagaimana seharusnya mereka mengambil sikap pada manfaat positiv dari tumbuhan ciptaan Tuhan ini. Semoga bermanfaat dan Wassalamualaikum.