Pengakuan Dari Pembeli Trafik Palsu
blog
Halo emosi muda,.. Assalamualaikum. Bisnis online berbasis iklan online seperti Google Adsense dan media penerbitan iklan lainnya memang telah menjadi fenomenal sejak kemunculan internet itu sendiri. Jutaan publisher dari berbagai vendor iklan online bertaburan di internet, sebagian dari mereka berhasil menjadi publisher dengan penghasilan yang luar biasa tinggi, namun sebagian besar masih terus bertarung untuk mendapatkan trafik demi penghasilan yang lebih baik.
Trafik Blog Palsu
Iklan online memang menjadi pilihan utama untuk website atau blog saat ini, namun kita sadari ada masalah disini. Masalah klasik yang tak kunjung usai!
Trafik Palsu Membanjiri Internet
Iklan online memiliki masalah, yakni penipuan. Jutaan tampilan tayangan iklan telah dilayani oleh bot dan trafik non-manusia, serta perusahaan teknologi iklan tidak melakukan banyak hal untuk menghentikannya.
Kami menyadur beberapa cuplikan percakapan dengan seorang mantan eksekutif penerbitan iklan yang mengatakan bahwa dia dengan sadar membeli trafik palsu dan menjualnya kepada pengiklan pada beberapa tahun lalu. Bahkan, itu adalah model bisnis dari mantan perusahaannya. Inilah yang ia katakan:
Bagaimana dan mengapa anda membeli trafik palsu?
Kami menghabiskan $ 10.000 hingga $ 35.000 dalam sehari untuk membeli trafik. Percakapan saya dengan jaringan iklan ini serupa bahwa: Mereka membiarkan saya memutuskan berapa banyak saya bersedia membayar trafik, dan ketika saya memberi tahu mereka bahwa saya bersedia membayar sebesar $ 0,002 atau lebih rendah, maka mereka menjelaskan bahwa mereka memiliki sedikit kendali atas kualitas trafik yang mereka kirim dengan harga seperti itu.
Kualitas tidak terlalu berarti bagi kami. Sebagai situs web yang menjalankan model arbitrase, yang penting adalah laba, dan untuk setiap hit kunjungan sebesar $ 0,002 yang kami beli, kami menghasilkan laba antara $ 0,0025 dan $ 0,004 dari menjual iklan bergambar melalui jaringan dan exchange.
Penentu terbesar dari mitra trafik mana yang paling banyak menghabiskan uang dengan kami adalah tampilan halaman per kunjungan. Karena kami membayar biaya tetap per kunjungan, ada lebih banyak tampilan halaman yang sama dengan lebih banyak tayangan iklan. Hampir tidak ada dari perusahaan-perusahaan ini yang berbasis di AS.
Bagaimana anda tahu bahwa trafik tersebut adalah bot?
Vendor ini menawarkan berbagai jenis layanan dan trafik, di mulai dari trafik CPC sebesar $ 2,00 yang bersumber dari Google, Yahoo, dan Bing, hingga CPC sebesar $ 0,002 yang entah berasal dari mana.
Ketika kami memberi tahu mereka bahwa kami sedang mencari trafik termurah yang mungkin bisa kami beli akan ada semacam kedipan dan anggukan yang bermakna sesuatu, dan mereka membuat kami sadar bahwa untuk harga seperti itu, kualitas trafik akan menjadi "tidak dikenal".
Berapa banyak anda membayar menentukan berapa banyak trafik bot yang anda peroleh, jadi ketika anda membayar $ 0,002 per hit, maka anda mendapatkan sebagian besar trafik berasal bot. Anda bisa tahu itu adalah trafik bot hanya dengan melihat analitik.
Kami melihat lonjakan trafik di dasbor analitik real time kami dan kemudian kami melihat semua trafik kami untuk hari ini ditayangkan dalam beberapa jam, atau itu semua datang dari pengunjung yang menggunakan versi Internet Explorer yang sudah benar-benar lama. Hampir semua pengguna kami memiliki versi Flash dari tahun 2003, menurut Google Analytics. Itu tidak terjadi pada pengunjung yang nyata.
Apakah anda hanya menayangkan iklan bergambar untuk trafik ini?
Kami mencoba bermain-main dengan video sedikit. Sebuah jaringan mendatangi kami dan mengatakan mereka akan membayar sebesar $ 4 CPM untuk 2 juta tayangan harian yang diputar otomatis Sementara kami sangat ingin mendapatkan keuntungan tambahan sebesar $ 100.000 per bulan, ternyata bot tidak bisa bekerja di pemutar video.
Kami mengirimkan trafik bot ke halaman dengan konten video tetapi bot tidak dapat memuat video player kami. Mereka memang dibuat untuk menipu iklan bergambar, tetapi tidak disetel untuk jenis iklan lainnya. Sepertinya bot ini dioptimalkan untuk memuat halaman, memuat iklan bergambar, dan tidak untuk lainnya.
Bisakah anda membuktikan dengan pasti bahwa anda membeli trafik bot?
Sayangnya kami tidak bisa untuk membuktikan dengan pasti bahwa trafik ini adalah bot. Kami tidak dapat menemukan sumbernya. Kami tahu tanpa keraguan bahwa itu adalah trafik non-manusia, tetapi kami tidak dapat menemukan cara konklusif untuk membuktikannya.
Apakah menurut anda publisher tahu ketika mereka membeli trafik palsu?
Penerbit tahu. Mereka mungkin mengatakan "kami tidak tahu" dan menyalahkan vendor akuisisi trafik mereka, tapi itu omong kosong, dan mereka tahu itu. Jika anda membeli hit kurang dari satu sen, tidak mungkin anda tidak mengerti apa yang sedang terjadi.
Penerbit mana pun yang cukup pintar memahami peluang arbitrase ini akan cukup pintar juga untuk memahami bahwa jika itu adalah strategi yang legit untuk meraup untung sebesar-besarnya. Apa yang kami lakukan adalah 100 persen disengaja.
Memang ada beberapa artikel yang berbicara seputar tentang publisher yang merasa ditipu karena membeli trafik palsu dari pemilik bot yang membuka layanan jual beli trafik. Sebaliknya, saya percaya para publisher ini bersedia melakukan apa saja untuk membuat ekonomi mereka tetap berfungsi.
Apakah jaringan, exchange, dan perusahaan teknologi iklan lainnya melakukan sesuatu untuk menghentikan hal ini terjadi?
Kami bekerja dengan mitra platform utama kami yang hanya mengedipkan mata. Mereka meminta kami untuk menjelaskan mengapa hampir semua lalu lintas kami berasal dari satu sistem operasi dan mayoritas memiliki semua string user agen yang sama.
Tidak ada yang bisa saya katakan untuk menjawab pertanyaan itu. Itu adalah cara mereka untuk memberi tahu kami bahwa mereka mengerti apa yang sedang terjadi. Itu adalah orang-orang di level tertinggi di perusahaan.
Sebagian diriku berharap mereka berkata, "Kamu melanggar TOS kami dan kamu harus menghentikannya." Saya akan senang dengan itu. Tetapi mereka tidak melakukannya; mereka malah mau mengambil uang kotor itu.
Apakah anda mempertimbangkan untuk membeli trafik yang curigai palsu?
Saya menganggapnya penipuan. Itu melanggar ketentuan layanan dalam kontrak kami dengan mitra kami. Ketika anda memulai hubungan dengan pertukaran iklan dan mitra lain biasanya anda harus mengidentifikasi sumber lalu lintas anda dan mengungkapkan jika anda melakukan akuisisi trafik. Secara teori mereka menjaga kualitas trafik mereka. Pada kenyataannya mereka hanya menutup mata.
Menurut anda seberapa umumkah ini terjadi?
Saya pikir ada banyak orang yang secara sadar melakukannya. Jika anda dapat melakukannya dengan satu blog atau website, maka anda juga dapat melakukannya dengan 10 situs yang ada, yang berarti banyak trafik dan tayangan iklan.
Untuk exchange dan jaringan iklan, ini adalah bagian yang berarti dari bisnis mereka, dan itulah yang lebih mengerikan bagi saya. Jauh lebih mudah bagi mereka untuk melihat penerbit mana yang melakukan ini jika mereka mau.
Jika mereka hanya mencari situs di mana trafik meningkat 500 persen dari satu jam ke jam berikutnya, maka itu akan menjadi tempat yang baik untuk memulai menyelidiki. Ada banyak cara mereka bisa mengawasi ini, tetapi insentifnya tidak ada.
Kesimpulan
Dari percakapan di atas kita bisa menarik kesimpulan bahwa memang jenis penipuan klasik ini masih exist hingga hari ini. Beberapa tahun lalu banyak pemain adsense mendadak menjadi kaya dengan membeli trafik palsu di ayuads dan mengantongi laba ratusan juta perbulannya, dan ini adalah salah satu sampel dari penipuan yang ada.
Efeknya saat ini penerbit dari berbagai basis website atau blog yang berdomisili di Indonesia seperti terkena punishment dari Google Adsense dengan begitu sulitnya pengajuan approve saat ini.
Masalahnya, jika penerbit atau publisher saat itu berhasil mengantongi ratusan juta perbulan dari Adsense toh Google juga untung bukan? Bisa saja kita beranggapan bahwa publisher dan Adsense berhasil mengelabui para pengiklan bukan? Sama-sama untung diam diam saja! Apa seperti itu? Toh ada banyak juga pemain curang yang kena banned dari Adsense.
Masalahnya, jika penerbit atau publisher saat itu berhasil mengantongi ratusan juta perbulan dari Adsense toh Google juga untung bukan? Bisa saja kita beranggapan bahwa publisher dan Adsense berhasil mengelabui para pengiklan bukan? Sama-sama untung diam diam saja! Apa seperti itu? Toh ada banyak juga pemain curang yang kena banned dari Adsense.
Akhirnya ini berpulang kepada diri kita masing-masing, ingin yang halal atau haram? Anda sendiri yang tahu jawabannya. Semoga bermanfaat dan Wassalamualaikum.